BUDIDAYA KELAPA HIBRIDA

BUDIDAYA KELAPA HIBRIDA 


Kelapa Hibrida memiliki karakteristik sebagai berikut: 

  1. Daging yang tebal dan agak keras serta memiliki kandungan minyak yang tinggi.
  2. Daging buah kelapa memiliki ketebalan sekitar 1,5 cm.
  3. Kelapa hibrida bisa memproduksi kopra rata-rata hingga 6-7ton/ha tiap tahunnya ketika tanaman berusia 10 tahun.
  4. Produktivitas tandan buah kelapa hibrida bisa mencapai 12 tandan dan berisi 10-15 butir. 

Selain itu, kelapa hibrida juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi serta berfungsi memberikan asupan energi-energi bagi tubuh. Meskipun berkarbohidrat, ternyata minum air kelapa muda sangat bagus untuk kesehatan tubuh bahkan dapat menumbuhkan beberapa penyakit.

Kelapa hibrida 

cara budidaya kelapa hibrida : 

a. Syarat Tumbuh 

Kelapa dapat tumbuh dengan baik pada daerah dengan ketinggian 0-450 mdpl dengan memiliki curah hujan sekitar 1300-2300 mm/tahun serta memiliki suhu ideal sekitar 20°C - 27°C. 

Jenis tanah yang baik untuk menanam kelapa adalah jenis tanah yang  vulkanik, tanah berpasir, tanah liat, dan aluvial dengan derajat keasaman atau pH tanah sekitar 5 hingga 8. Sehingga tanaman lebih subur.

b. Persiapan Bibit 

Kelapa Hibrida Pilihlah bibit yang berkualitas baik. Pilihlah bibit kelapa yang berasal dari pohon induk yang telah berumur 18 tahun hingga 35 tahun, memiliki batang yang kuat dan lurus, terbebas dari hama penyakit serta memiliki produktivitas yang tinggi.

c. Persiapan Lahan Tanam

Lakukan pengolahan lahan tanam sekitar 1-2 bulan sebelum tanam, bersihkan lahan tanam terlebih dahulu dari tanaman atau rumput liar, selanjutnya lakukan lobang tanah dengan menggunakan cangkul, 

Buatlah Lubang tanam dengan ukuran sekitar 50 cm x 50 cm kedalaman 50 cm dengan jarak tanam antar lubang atau pohon sekitar 7 m x 6 m. Setelah lubang tanam jadi, beri atau taburkan pupuk setiap lubang tanam dengan 200 gram pupuk TSP dan NPk 150 gram yang dicampur dengan bagian top soil atau cuater 2 sendok makan.

d. Penanaman Kelapa

Setelah semua siap maka selanjutnya lakukan penanaman. Buka polibag tanam bibit kelapa dengan hati-hati jangan sampai merusak akarnya supaya tanaman tetap sehat dan tidak stres. Selanjutnya lakukan penyiraman tanaman secukupnya supaya tanah jadi padat .

e. Pemupukan Susulan

Pemupukan susulan tanaman kelapa ini dilakukan setelah tanaman kelapa telah berumur 1 bulan setelah tanam dengan menggunakan pupuk urea dengan dosis 100 gram/pohon dan pemberian pupuk tersebut dilakukan dengan cara di sebar pada jarak 20 cm dari pangkal batang kelapa. Pemupukan susulan ini diberikan 2 kali dalam setahun, yaitu pada akhir musim hujan (april/mei) dan awal musim hujan (oktober/november).

Demikianlah yang dapat saya utarakan. Semoga pembaca menambah ilmu pengetahuan begitu juga bagi para petani yang mau membudidayakan tanaman kelapa hibrida. Semoga sukses selalu.

Terimakasih.

0 comments:

Post a Comment